Inilah alasan mengapa YOUTUBE mengeluarkan peraturan mengenai 10.000 view



YouTube adalah sebuah situs web berbagai video yang dibuat oleh tiga mantan karyawan PayPal pada Februari 2005. Situs ini memungkinkan pengguna mengunggah, menonton, dan berbagi video. Perusahaan ini berkantor pusat di San Bruno, California, dan memakai teknologi adobe flash Video dan HTML5 untuk menampilkan berbagai macam konten video buatan pengguna, termasuk klip film, klip TV, dan video musik. Selain itu ada pula konten amatir seperti blog video, video orisinal pendek, dan video pendidikan.

Youtube baru saja memperketat aturan seputar pemasangan iklan di video. Dalam aturan tersebut, sebuah akun baru diperbolehkan mengikuti program pemasangan iklan setelah mendapatkan jumlah view sebanyak 10.000 di chenal pembuatan video. Akun yang tidak berhasil mendapatkan jumlah view tersebut tidak akan bisa memasang iklan. Jika ada iklan, youtube bisa saja langsung bertindak menurunkan iklantersebut.

Sekitar lima tahun lalu, youtube membebaskan bagi siapa pun  untuk bergabung menjadi partenr. Para kreator video yang tergabung sebagai partner bisa memanfaatkan fitur monetisasi di Youtube. Program monetisasi ini mengizinkan youtube untuk memasang iklan di tiap video partner. Sebagai kopensasinya, partner bisa mendapatkan uang dari iklan tersebut. Kebebasan mengunggah dan memasang iklan yang diterapkan lima tahun lalu telah membantu youtube tumbuh jadi platform video web terbesar. Tapi metode ini sebenarnya memiliki masalah.

Masalahnya yang di maksud adalah banyaknya yang membuat akun, lalu mengunggah berbagai konten “curian” atau hasil comot dari partner lain. Konten yang dicuri adakalanya berasal dari label rekaman besar, studio film, atau karya kreator Youtube populer. Dengan menerapkan syarat baru dalam hal pemasangan iklan , youtube berharap bisa mengantisipasi masalah pencurian konten tersebut.
Dan Syarat dari youtube adalah 10.000 view. Syarat 10.000 view dari Youtube diharapkan bisa memberi waktu untuk perusahaan mencari informasi mengenai saluran yang mengunggah konten mereka. Di sisi lain syarat tersebut di anggap masih mudah tercapai sehingga tidak membuat kreator independen jadi malas bergabung dan membuat video.

Terima kasih semoga informasi ini bermanfaat

Comments